Dr. Wididana: Tepat Janji

0
114
Gede Ngurah Wididana Direktur Utama PT. Karya Pak Oles Group.

Dalam bekerja Anda pasti berinteraksi dengan rekan kerja Anda, teman bisnis, bawahan atau atasan Anda. Salah satu cara beriteraksi yang Anda lakukan adalah melalui bahasa yaitu apa yang Anda komunikasikan berupa janji. Janji adalah hal yang sangat mudah dibuat, tapi sering diingkari.

Dirut PT Karya Pak Oles Group, Dr.Ir. Gede Ngurah Wididana, M.Agr mengatakan, janji itulah yang dipegang oleh orang yang telah dijanjikan sebagai kunci kejujuran Anda. Apakah Anda jujur atau tidak, mungkin Anda lalai atau lupa menepati atau Anda berpura-pura lupa, tapi orang lain sudah memegang kata apa yang Anda janjikan. Kuncinya, jangan mudah berjanji, tetapi mudahlah menepati janji.

Interaksi sangat penting dalam dunia bisnis dan bekerja. Tanpa interaksi, tidak ada lagi hal yang bisa dipercaya. Mereka bisa meragukan apa yang Anda katakan nanti. Katakan hal yang sebenarnya, sejujurnya, tentang hal yang bisa Anda kerjakan, ketahui, miliki, harapkan, siapkan, tagih, beli, jual atau Anda bayar.

Sosok pria enerjik yang akrab disapa Pak Oles menambahkan, jika Anda mengatakan hal yang sejujurnya, lantas Anda bisa menepati, berarti Anda adalah orang tepat janji. Jika Anda tidak bisa menepati, Anda harus minta maaf dengan alasan yang jelas dan berjanji tidak akan mengulangi. Jika Anda tidak menepati janji secara berulang-ulang sehingga menjadi kebiasaan dan karakter, berarti Anda menjadi salah seorang yang pantas diragukan. Semua itu jelas berimbas pada diri Anda sendiri, dan itu berarti akan menjadi lebih susah untuk menjalani kerja sama dengan orang lain.

Alumnus Program Pasca Sarjana (S-2) Faculty Agriculture University of The Ryukyus Okinawa, Jepang (1987-1990) menambahkan, kita tidak bisa memegang pemikiran seseorang. Tetapi kita hanya bisa memegang kata-katanya, apakah benar atau tidak, bohong atau jujur. Apakah kata-katanya sesuai dengan tindakannya? Kata-katanya yang benar disesuaikan dengan tindakan yang benar, bukan berlawanan. Janji itu adalah kata-kata seseorang yang diucapkan dan harus dibuktikan dengan tindakan nyata. Janji dibuat untuk ditepati, bukan diingkari dengan seribu satu alasan.

“Waspadalah dengan janji Anda. Hati-hati, catat dan laksanakan janji Anda, karena orang lain juga mencatat dan menunggu tindakan Anda. Buatlah kata-kata yang bertuah, tegas dan mantap. Jika tidak, maka kata-kata Anda ibarat sampah yang memekakkan telinga, memusingkan kepala, dan membuat bibir orang lain mencibir,” ujar Pak Oles.

Jika Anda telah berjanji dengan orang lain, apakah itu atasan, bawahan, rekan kerja, anak, orang tua, tetangga, kerabat, pacar, istri atau suami maka segera tepati. Hal itu membuat Anda semakin diercaya untuk berinteraksi dengan orang lain. Jika Anda telah mendapat kepercayaan, maka Anda telah membawa salah satu kunci sukses dalam hidup yaitu kejujuran.linktr.ee/pakolescom

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini