Tim Songgolangit Persada Jakarta saat melakukan kunjungan ke ternak sapi PT Siraja, Desa Sumber Jaya, Kampung Melayu Provinsi Bengkulu.

Tim PT. Songgolangit Persada (SLP) Jakarta saat melakukan kunjungan ke ternak sapi PT Siraja di Desa Sumber Jaya, Kampung Melayu Provinsi Bengkulu melihat puluhan ekor sapi yang terlihat tumbuh sehat dan tidak ada aroma kotoran yang menyengat.

“Dulu warga sempat protes karena bau menyengat, tapi setelah menggunakan EM4 Peternakan untuk sanitasi dan air minumnya, baunya semakin berkurang,” kata pak Novran dari Dinas terkait Provinsi Bengkulu.

Pak Novran menambahkan, puluhan ekor sapi dapat dipeliharanya tanpa masalah, bau menyengat yang mengganggu warga, tidak tercium lagi, kandang sapi pun bersih.Ternak terlihat sehat, aktif dan doyan makan. Ia tak khawatir lagi ternak sapi binaannya terserang penyakit hingga siap untuk di jual.

Dalam kunjungan tersebut, tim SLP Jakarta yang dipimpin langsung Kepala Cabang Pemasaran, Agus Wibisana bersama Zakki Husein dan Agus Salam melakukan sosialisasi cara menggunakan EM4 yang baik dalam usaha peternakan sapi.

“Bau yang tidak sedap dan pencemaran lingkungan akibat kotoran ternak sapi yang menumpuk memang sangat mengganggu, namun dengan mengatasi menggunkan EM4 Peternakan masalahnya teratasi,” ujar Zakki Husein.

EM4 Peternakan adalah salah satu dari lima jenis EM4 produksi PT Songgolangit Persada, agen tunggal di Indonesia yang memproduksi dan memasarkan EM4 pertanian, EM4 perikanan, EM4 limbah, EM4 peternakan dan EM4 Toilet yang mendapat lisensi dari EMRO Jepang.

EM4 peternakan mempunyai manfaat mencegah bau tidak sedap pada kandang dan tempat pembuangan kotoran ternak, mengurangi jumlah lalat dan serangga ternak, memperbaiki kesehatan ternak, mengurangi ketegangan ternak, memperbaiki mutu daging ternak, memperbaiki kesuburan ternak dan mengurangi jumlah kematian ternak.

Upaya tersebut diimbangi dengan ventilasi yang baik pada kandang sapi agar udara segar dapat mengalir dengan lancar, guna membantu mengurangi bau kotoran ternak sapi. Ventilasi yang cukup juga dapat menjaga dan memelihara kesehatan ternak.

Demikian juga melakukan pembersihankandang secara berkesinambungan setiap hari, sebagai solusi untuk mengatasi bau kotoran sapi, sekaligus mencegah terjadinya penumpukan korotan.

Pengolahan kotoran ternak sapi

Pengolahan kotoran ternak sapi juga bisa menjadi solusi untuk mengurangi bau yang menyenagat dan pencemaran lingkungan. Dengan mempercepat proses fermentasi, bau kotoran ternak sapi bisa berkurang. Anda bisa menggunakan serbuk gergaji untuk menyerap kotoran. Yang kemudian bisa diolah menjadi biogas atau pupuk.

Pemberian pakan yang telah difermentasi terhadap ternak sapi peliharaan sangat baik untuk nutrisi. Tetapi juga dapat menghasilkan kotoran dengan bau yang lebih sedikit. Proses fermentasi kotoran pun menjadi lebih cepat.

Penggunaan EM4 pada tumpukan kotoran ternak sapi dapat mempercepat proses fermentasi, mengurangi bau dan menghasilkan pupuk kandang yang berkualitas. Dengan menerapkan metode-metode tersebut bau kotoran sapi yang mengganggu bisa ditanggulangi secara signifikan.https://linktr.ee/em4

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini