Pupuk Bokashi Akrab Lingkungan Sukses Dipasarkan di Inggris

0
158

Praktisi pertanian organik dari Agriton Group berhasil memproduksi pupuk organik Bokashi dengan memfermentasi kotoran sapi dan bahan organik alas kandang sapi (jerami, serbuk kayu gergaji), dalam jumlah ratusan ton setiap bulannya.

“Kotoran sapi disemprot Effective Microorganisms (EM) dan ditumpuk sampai ketinggian tiga meter, kemudian ditutup dengan plastik,” kata Direktur Utama PT Songgolangit Persada, Dr. Ir. Gede Ngurah Wididana, M.Agr.

Ia adalah agen tunggal di Indonesia yang memproduksi dan memasarkan Effective Microorganisme 4 (EM4) pertanian, EM4 perikanan, EM4 peternakan, EM4 limbah, EM4 Toilet dan Minyak Rajas, minyak herbal untuk hewan peliharaan yang mendapat lisensi dari EMRO Jepang.

Dr. Wididana, kini sedang mengikuti Pertemuan Negara Kerjasama Asia Pacific Natural Agriculture Network (APNAN) ke-8 di Bangkok, Thailand selama tiga hari,  25-27 Maret 2024.

Peserta meeting tersebut sebanyak 46 peserta berasal dari 14 negara yang terdiri atas UAE, Vietnam, India, Rusia, Mongolia, Taiwan, Pilipina, Malaysia, Indonesia, Kamboja, UK, Thailand, Bhutan, Myanmar yang disponsori oleh Effective Microorganisms Research Organization (EMRO).

Ia menjelaskan, pupuk Organik Bokashi yang sukses dipasarkan di Inggris, untuk pertanian sirkulasi dan Akrab Lingkungan, setelah 3-4 minggu, tumpukan kotoran sapi siap menjadi pupuk Bokashi.

Cara ini sangat menghemat waktu dan tenaga mengolah pupuk organik, berkat peranan mikroorganisme fermentasi dan sintetis yang terkandung di dalam EM.

Dibandingkan dengan metode pengkomposan, sangat banyak energi dan waktu terbuang, energi pupuk organik terbuang menjadi panas, gas, bau busuk, serta waktu 2-3 bulan dibutuhkan untuk membuat kompos.

Oleh karena itu Agriton Group menerapkan Teknologi EM untuk membuat pupuk Bokashi. Pasar pupuk Bokashi di Eropa terbuka lebar untuk pertanian.

Shaum Malcolm Ross, praktis dan peneliti EM dari Vietnam dalam pertemuan EM partner di Bangkok, mengatakan bahwa daur ulang bahan organik untuk pupuk adalah cara yang sangat cerdas untuk menerapkan pertanian organik.

Teknologi EM memecahkan masalah efisiensi waktu dan energi untuk bisa mengubah bahan organik menjadi pupuk organik fermentasi. Daur ulang bahan organik dalam pertanian diusulkan sebagai sistem pertanian sirkular, berputar, hemat energi dan akrab lingkungan.https://linktr.ee/em4

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini