Minyak Rajas dari bahan herbal untuk hewan produksi PT Songgolangit Persada dengan izin edar Kementerian Pertanian RI Nomor D.21656854 ATC menjadi produk unggulan mendampingi yang sudah lebih dulu dikenal masyarakat luas di Indonesia yakni pupuk hayati Effective Microorganisms 4 (EM4) dan pupuk organik padat Bokashi KotaKu.
Minyak Rajas terbuat dari ekstrak tanaman herbal yang diteliti para peneliti dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana dan hasilnya telah dipublikasikan melalui jurnal ilmiah secara online.
Hasil penelitian tersebut diseminarkan oleh peneliti dalam webinar tanaman herbal untuk kesehatan hewan yang dimotori PT. Songgolangit Persada. Ke depannya, penelitian tentang penggunaan minyak rajas untuk hewan besar seperti ternak sapi akan terus dilakukan, sehingga datanya dapat digunakan untuk mendukung pengembangan produk Minyak Rajas.
Indonesia memiliki kekayaan sumber daya alam rempah dan tanaman obat memiliki potensi yang sangat besar untuk menggunakan tanaman obat bagi kesehatan hewan.
Sebelumnya, industri jamu dan bahan baku jamu telah berhasil dikembangkan untuk kesehatan manusia dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Obat dan makanan untuk memelihara hewan menghabiskan porsi yang cukup signifikan. Jika hewan sehat, ditingkatkan imun tubuhnya dengan herbal, berkurang menggunakan obat-obat kimia, sehingga keuntungan usaha ternak bisa ditingkatkan.
Kesehatan hewan dapat dijaga dengan memberikan ramuan tanaman herbal, sebagai suplemen kesehatan, sehingga nafsu makannya menjadi lebih baik.
Minyak Rajas digunakan sebagai cairan obat luar mengatasi kutu, sakit kulit dan obat luka. Untuk ayam aduan, minyak rajas dibalurkan pada paha, dada, sayap dan punggungnya, memberikan efek kuat pada pertumbuhan otot ayam aduan.
Cara pemakaian Minyak Rajas terhadap hewan peliharaan cukup mudah. Produk minyak herbal untuk hewan dioleskan di sekujur tubuh anjing minimal dua kali dalam sehari yakni pada pagi dan sore hari.
Selain itu, setiap tiga hari sekali anjing yang terserang penyakit demodex dimandikan atau dibersihkan dengan sabun bersulfur. Minyak Rajas mengandung kunyit dan minyak kelapa sehingga cukup bermanfaat dalam proses penyembuhan.
Kunyit sebagai anti inflamasi dan minyak kelapa untuk percepat proses tumbuh bulu dan melembabkan kulit. Jika rutin dan telaten memakai untuk merawat seekor anjing maupun kucing, kulit binatang ini bisa menjadi halus kembali, apalagi pada binatang piaraan ini diberi juga obat minum, malah jauh lebih baik dan lebih cepat pulih.
Intinya pengobatan oral apabila didukung dengan topikal pada hewan yang sedang menderita penyakit kulit akan mempercepat proses penyembuhan. Asalkan pemiliknya sabar untuk melakukan treatment pengobatan secara telaten.
Untuk kucing yang terserang penyakit kulit seperti jamuran bisa cepat hilang. Itupun tanpa konsumsi obat minum, cuma pakai Minyak Rajas. Hanya saja tanpa dimandikan. Cara pemakaiannya harus lebih tipis karena kucing lebih sensitif dari anjing.
Memelihara hewan kesayangan bisa mengurangi stres dan meningkatkan rasa senang dan bahagia. Hewan peliharaan yang mudah dirawat diantaranya burung, ikan, anjing, hamster, kura-kura dan kucing. Kucing adalah hewan yang tenang dan cenderung lebih suka menyendiri. Binatang kucing termasuk hewan yang gampang terjangkit penyakit jamur bisa melalui udara, makanan maupun kontak dengan kucing.https://linktr.ee/em4