Jerami Fermentasi EM Pakan Ternak Sapi Bernutrisi

0
125
Limbah tanaman padi (jerami) yang difermentasi dengan EM4 menjadi pakan ternak sapi yang memiliki nutrisi tinggi.

Pemberdayaan kelompok 8 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Boyolali melakukan kegiatan penyuluhan dan pelatihan pakan fermentasi dari jerami, limbah tanaman padi kepada petani dan peternak di RW 002 Desa Dragan, Tamansari, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Kegiatan yang dilakukan dalam tahun 2023 itu menggunakan bahan jerami yang tersedia melimpah selesai panen padi dengan sentuhan Effective Microorganisme 4 (EM4) untuk menghasilkan pakan ternak yang bernutrisi tinggi untuk kebutuhan penggemukan sapi potong dan sapi perah.

Kegiatan penyuluhan dan pelatihan fermentasi pakan ternak diharapkan dapat terlaksana dengan baik, mampu memberdayakan peternak yakni mampu melakukan fermentasi jerami dengan sentuhan EM menjadi pakan ternak yang bernutrisi tinggi sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan ternak dan menghasilkan daging yang berkualitas.
Bahan yang digunakan untuk fermentasi tersebut terdiri atas bahan jerami, limbah tanaman padi selesai panen, rumput hijau EM4 peternakan, tong plastik ukuran besar.

Cara pembuatannya, potong-potong jerami dan rumput menjadi bagian-bagian yang kecil kemudian dicampur dengan air gula, EM4 dan air secukupnya kemudian masukkan jerami hingga padat ke dalam tong tersebut.
Usahakan agar dalam tong tersebut tidak ada rongga udara agar proses fermentasi selama 7-14 dapat terlaksana dengan baik dan lancar yang selanjutkan siap diaplikasikan ke ternak sapi peliharaan.

Lewat kegiatan penyuluhan dan pelatihan fermentasi jerami menjadi pakan ternak yang mempunyai nutrisi tinggi dan disenangi ternak peliharaan diharapkan peternak menjadi lebih terampil dan berdaya dalam memelihara ternak sapi kesayangannya.
Dengan demikian diharapkan masyarakat peternak di RW 002 Desa Dragan, Tamansari, Boyolali yang merupakan salah satu wilayah di Kecamatan Tamansari memiliki potensi usaha penggemukan sapi potong dan sapi perah mampu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat setempat.

Upaya itu sekaligus mengatasi kendala dan masalah yang dihadapi peternak sapi potong, menyangkut produktivitas ternak kurang sebanding dengan biaya pakan yang dikeluarkan dan ketersediaan pakan saat musim kemarau.
Dengan demikian pemanfaatan limbah pertanian dapat dimanfaatkan secara optimal sehingga biaya operasinal peternak dapat direkan, namun mampu meningkatkan berat badan ternak dan menghasilkan daging yang bermutu. Seperti yang diulas poskita.co.https://linktr.ee/em4

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini