Oleh: Dr. Ir. Gede Ngurah Wididana, M.Agr *)
Ada satu hal yang perlu saya pelajari lebih dalam dari gaya hidup orang Jepang adalah manajemen tepat waktu. Tepat waktu dimulai dari jadwal kedatangan dan keberangkatan kereta, yang sudah terjadwal dari jam 5.00 s/d 24.00.
Jika anda tidak tepat waktu datang dan pergi, maka dipastikan jadwal anda hari itu menjadi berantakan. Jadwal pertemuan, perpisahan, datang dan pergi, hadir atau absen, semuanya harus jelas, tegas dan pasti.
Tidak ada istilah kira-kira, mungkin, atau belum pasti. Jika anda datang terlambat 30 detik saja, maka kereta pasti meninggalkan anda.
Manajemen tepat waktu memberikan efek keberhasilan menjalankan tugas dan hidup bagi orang Jepang. Untuk bisa tepat waktu, maka jadwal anda sehari-hari harus jelas dan pasti, anda harus berlari -lari mengejar jadwal kereta, hidupnya terus berlari, dikejar waktu, seperti orang kekurangan waktu.
Satu pertanyaan yang sering terdengar dalam awal pertemuan ditanyakan, “jikan ga arimasuka,” apakah masih ada waktu? Mungkin saking tepat waktunya, banyak oramg Jepang jadi setres, kurang waktu, kehabisan waktu, tidak ada waktu. Hidup di Bali lebih santai, selalu ada waktu, relaks, santai gen (santai sajalah). Anda mau pilih yang mana?linktr.ee/pakolescom
*) Direktur Utama PT Karya Pak Oles Grup.