Gedung lantai atap (rooftop), atau lantai tiga PT Songgolangit Persada Cabang Bali di Jalan letda Kajeng, Denpasar, dikembangkan pertanian organik, sebagai upaya mendukung pertanian organik perkotaan dalam mewujudkan ketahaan pangan dan memberikan kesejukan.
Pengembangan pertanian organik di lahan sempit itu disiasati sedemikian rupa dengan memasang paranet dan pertanian menggunakan media pot, pipa paralon secara vertikal dengan alas dari ember.
Dengan menggunakan media tanah subur Pak Oles, Pupuk Bokashi Kotaku dan sedikit tanah media pot dan pipa paralon yang berisi 10-15 lubang ditanami sayur mayur, cabai, tanaman herbal seperti gencarun, suladri, sere dan pandan harum.
Selain itu juga ditanani bunga-bungaan, berbagai jenis puring, paku-pakuan, pepaya, bunga gemitir dan pohon pisang sehingga dapat menyejukkan suasana di balai bengong.
Direktur Utama PT Songgolangit Persada, Dr. Ir. Gede Ngurah Wididana, M.Agr mengatakan, pengembangan pertanian organik perkotaan di rooftop dapat menurunkan suhu, menyejukkan suasana dari sengatan panasnya terik matahari.
Selain itu juga ditebarnya ikan lele yang sudah besar setelah ditebarkan tiga bulan yang lalu dengan menggunakan media dari tong belas.
Konsep pertanian organik perkotaan yang diterapkan di rooftop, selain mampu menghasilkan kebutuhan dapur, terutama bagi karyawan yang makan siang di kantor juga dapat meneduhkan suasana menjadi nyaman, memberikan inspirasi dan karyawan dengan senang hati untuk bekerja, tutur Pak Oles.https://linktr.ee/em4 #EM4