Bokashi Farm di Jalan Waribang Kesiman, Denpasar timur yang menawarkan konsep pertanian organik perkotaan (Pak Oles Green School) kolaborasi Warung Bokashi, restoran di tengah hamparan seratus jenis tanaman herbal berkhasiat obat mendapat perhatian masyarakat luas sejak 2009 atau 13 tahun silam.
“Masyarakat khususnya pelajar dan mahasiswa dari berbagai kota di Bali maupun berbagai daerah di Indonesia belajar satu hari tentang pertanian organik menggunakan teknologi Effective Microorganisms 4 (EM4),” kata Direktur Utama PT Karya Pak Oles Grup, Dr. Ir. Gede Ngurah Wididana, M.Agr.
Ia mengatakan, konsep pertanian organik perkotaan itu mendapat dukungan masyarakat luas di Bali maupun luar Bali yang ingin belajar dan menerapkan pertanian organik.
Mereka adalah para pelajar mulai jenjang taman kanak-kanak (TK), sekolah dasar, sekolah lanjutan tingkat pertama/atas (SLTP, SLTA) dan perguruan tinggi, khususnya mahasiswa Farmasi dan Fakultas Pertanian.
Masyarakat kota Denpasar nantinya diharapkan melakukan daur ulang sampah dengan sentuhan teknologi EM menjadi pupuk organik untuk menyuburkan pertamanan, pertanian, kebun di hotel, vila dan yang jauh lebih penting lagi untuk kebun-kebun di perumahan masyarakat masing-masing individu.
Pertanian organik dapat diterapkan masyarakat secara menyeluruh di Kota Denpasar dengan tujuan melestarikan lingkungan, melestarikan budaya, meningkatkan keterikatan sosial, ekonomi dan pertanian organik bisa mensejahterakan masyarakat.
“Salah satu kuncinya adalah dengan pendidikan dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pertanian organik, agar mereka bisa sehat, teduh, damai, tenang hidup di kota yang penuh sesak ini, namun harus ada di masing-masing lokasi kerimbunan-kerimbunan yang mampu memberikan kesejukan hati di tengah kota dengan konsep pertanian organik perkotaan,” harap Pak Oles, alumnus Faculty Agriculture University of The Ryukyus Okinawa, Jepang.