Miliki mimpi yang besar, karena mimpi yang kecil, biasa saja, tidak mempunyai kekuatan untuk menggerakkan hati manusia. (Goethe). Mimpi yang besar itu penting, untuk melihat dan merencanakan suatu cita-cita besar yang ingin diwujudkan.
“Mimpi yang kecil, yang biasa saja tidak menarik orang untuk bekerja giat. Mimpi yang besar tidak berarti muluk-muluk, di awang-awang, tapi mimpi yang memberi harapan besar, energi besar, yang merupakan visi atau gambaran besar bagi pemimpin untuk diwujudkan dengan komitmen dan kerja keras,” kata Direktur Utama PT Karya Pak Oles Grup, Dr. Ir. Gede Ngurah Wididana, M.Agr.
Sosok pria enerjik yang sukses mengembangkan sebuah perusahaan swasta nasional yang berbasis obat-obatan tradisional yang merupakjan terbesar di Bali itu menegaskan,
mimpi besar pemimpin harus dijelaskan dan bisa dimengerti oleh pengikutnya.
Mimpi besar pemimpin merupakan cita-cita besar yang bisa diwujudkan bersama-sama dengan menggabungkan berbagai kekuatan sumberdaya yang dimiliki oleh pemimpin dan pengikutnya.
Sosok pria enerjik yang mempunyai wawasan dan pandangan jauh ke depan menilai, mimpi besar harus diikuti oleh perencanaan yang matang dan tindakan nyata, serta program kerja yang realistis, serta target-target yang akan dicapai dalam jangka pendek dan jangka Panjang.
Alumnus Faculty Agriculture University of The Ryukyus Okinawa, Jepang itu menambahkan, tanpa perencanaan dan tindakan nyata, mimpi akan tetap menjadi mimpi. Dengan perencanaan dan Tindakan nyata secara bertahap, mimpi yang besar akan menjadi kenyataan. linktr.ee/pakolescom #pakoles.