Kepala Pemasaran PT Songgolangit Persada (SLP) Cabang Bali, Irkham Rosidi didampingi Staf Ahli, Ir. Gusti Ketut Riksa mengadakan pertemuan dengan reseller pupuk Bokashi Kotaku di Warung Bukit Hexon, Jalan Wanagiri, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Bali.
Kegiatan tersebut mengundang 16 reseller di Bali Utara yang aktif membantu pemasaran sejak tahun 2001 hingga kini berkembang menjadi 30 orang reseler di Bali. Mereka terus dibina agar komunikasi ke petani tetap terpelihara dengan baik, sehingga konsumen atau petani tetap mengetahui cara pemupukan yang baik.
Untuk tetap bisa memasarkan pupuk organik Bokashi Kotaku tidak lepas dari penjualan pupuk hayati Effective Microorganisme (EM4) yang merupakan bahan fermentor pembuatan Pupuk Bokashi Kotaku.
Promosi melalui media sosial juga lebih digencarkan supaya dapat terintegrasi antara penjual dengan konsumen, apalagi di era digitalisasi ini hampir semua petani telah menggunakan gadget untuk berkomunikasi dan mencari informaai dalam bidang pertanian.
Apalagi produk Pupuk Bokashi Kotaku merupakan produk organik yang sangat bermutu dan memiliki ijin edar dan telah dirasakan manfaatnya oleh petani. Belakan ini banyak produk pertanian yang tidak berijin beredar di pasaran yang dapat merugikan petani
Jadiasa reseller menjelaskan, petani cengkeh sekarang mengalami gagal panen sehingga petani belum memulai memupuk apalagi memasuki musim hujan. Tapi sekarang petani beralih ke tanaman durian dan tanaman porang di desa Tingarsari. Petani juga kebanyakan melakukan sistem tumpang sari.
Sementara Dewa Suriada dari Desa Bonagung menjelaskan, petani banyak yang menanan durian dan manggis karena lebih cepat mendapatkan hasil. Kalau cengkeh merupakan pertanian musiman. Peluang sekarang adalah ke petani yang mengembangkan durian apalagi baru mulai menanam.
Sedangkan Kadek Doa dari Desa Pelapuan menambahkan, banyak petani mulai menanam durian jenis Kane dan Musang King sehingga itu menjadi peluang dalam masarkan produk Bokashi Kotaku. Daya beli menurun di Bali Utara akibat petani cengkeh mengalami gagal panen sehingga belum mau memupuk tanaman, disamping musim hujan. Namun ketertarikan petani menggunakan pupuk tetap tinggi namun sekarang beralih kepemupukan durian. linktr.ee/pakolescom #EM4 #songgolangitpersada